Wednesday, November 20, 2013

Kembang Api


Sudah seminggu Vivian dan ratusan orang lainnya ditampung di gedung besar ini. Mereka dikumpulkan di ruangan besar dan diberi makan oleh orang-orang berseragam dua kali sehari. Namun dia masih tidak mengetahui alasan dia berada di sana, menanyakan pada ayah ibunya pun sia-sia.

Menurut kabar, hari ini mereka akan dikeluarkan dari gedung besar ini, dihibur dengan kembang api.

Ternyata benar, siang itu pertama kalinya mereka keluar dari gedung dan langsung disambut kembang api  besar berwarna kuning dan oranye. Vivian senang sekali. Namun belum kembang apinya mati, satu persatu orang di depannya tumbang, tewas dengan kulit hitam legam seperti habis terbakar.


                    --------------------END--------------------

Diikutsertakan dalam #FF100Kata dengan tema Genosida.

Catatan: 
Genosida adalah sebuah pembantaian besar-besaran secara sistematis terhadap satu suku bangsa atau kelompok dengan maksud memusnahkan (membuat punah) bangsa tersebut. Genosida di sini menggunakan fosfor putih yang menyebabkan orang yang terpapar seakan tak sadar jika materi asap ini telah menembus kulit, saraf, otot, hingga ke dalam tulang dan membakarnya sampai tewas mengenaskan.

1 comment:

Anonymous said...

waaaa.... kasihan...

kalau saya kasih nama senjatanya nemabada

sila cek ke TKP :

http://wp.me/s3S7a-nemabada